Surabaya, Mediatrans.id – Tak banyak yang tahu, di balik nama besar PT Dumas Tanjung Perak Shipyards, tersimpan kisah sederhana namun penuh tekad: dua mahasiswa dengan impian besar di dunia galangan kapal Indonesia. Kini, lima dekade kemudian, perusahaan ini menjelma menjadi salah satu tulang punggung industri maritim nasional.
“Nama Dumas itu bukan sembarang nama. Itu singkatan dari ‘Dua Mahasiswa’—pendirinya adalah paman saya dan rekannya. Kemudian ayah saya bergabung, dan sejak itu perjalanan panjang dimulai,” ungkap Direktur Utama PT Dumas, Andi Bintoro, dalam perayaan ulang tahun emas 50 Tahun perusahaan galangan terkemuka tersebut.
Perjalanan PT Dumas dimulai pada 1973 dengan nama Dumas Shipping and Docking, lalu berganti menjadi Duta Marina, hingga akhirnya menetap dengan nama Dumas Tanjung Perak Shipyards sejak dekade 1980-an. Dari dermaga sederhana, Dumas kini berdiri kokoh sebagai perusahaan galangan kapal yang dipercaya untuk membangun dan memperbaiki kapal-kapal niaga, kapal patroli, hingga yacht modern.
Belajar dari Bawah, Bekerja dengan Hati
Andi pun mengisahkan bagaimana ia sendiri memulai dari posisi bawah. “Saya dulu masuk di bagian yacht service. Padahal saya lulusan teknik elektro, bukan perkapalan,” ujarnya sambil tersenyum. “Tapi kata ayah saya, kamu belajar dari bawah dulu. Dan memang benar, di dunia perkapalan, tidak ada yang sia-sia kalau kita punya kemauan belajar.”
Pengalaman itu menempanya menjadi pemimpin yang memahami kapal dari dasar hingga dek. “Ilmu dari bawah itu selalu ada gunanya,” tambahnya. Semangat ini ia tanamkan ke seluruh pegawai PT Dumas.
Loyalitas Tanpa Batas
Sebagai apresiasi terhadap para karyawan yang sudah membersamai perjalanan perusahaan, manajemen PT Dumas berinisiatif menganugerahkan penghargaan. Salah satunya kepada salah seorang Manajer Produksi yang sudah bekerja sejak perusahaan berdiri.
“Saya ingin seluruh karyawan meneladani loyalitas pekerja di perusahaan. Mereka yang sudah bekerja puluhan tahun itu bukan sekadar pekerja, tapi jiwa dari Dumas itu sendiri,” kata Andi dengan nada haru.
Dumas, Lebih dari Sekadar Galangan Kapal
Lima dekade bukan perjalanan pendek. Dumas telah menjadi lebih dari sekadar perusahaan galangan kapal—ia adalah rumah bagi dedikasi, keluarga, dan sejarah maritim Indonesia.
Dan semua itu berawal daridua mahasiswa, dengan mimpi yang sederhana: membangun kapal dan mengangkat bangsa.*(MT-01/04)