Jakarta, Mediatrans.id – Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Utama Tanjung Priok, Irjen Pol Capt. Hermanta, mendampingi kunjungan kerja Wakil Menteri Keuangan III Anggito Abimanyu di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (29/4/2025).
Kunjungan ini bertujuan untuk memperoleh gambaran terkini terkait kegiatan ekspor-impor di pelabuhan tersibuk Indonesia, serta membahas strategi pemerintah dalam meningkatkan kelancaran logistik nasional.
Dalam pertemuan tersebut, Capt. Hermanta menekankan pentingnya efisiensi waktu dalam proses ekspor-impor. Ia menyampaikan bahwa saat ini aktivitas ekspor dan impor masih terkonsentrasi dalam waktu operasional terbatas selama 7 hari, sehingga memerlukan solusi konkret.
“Waktu ekspor dan impor kita saat ini terkonsentrasi dalam satu titik yang sama, sementara kita hanya memiliki waktu operasional yang terbatas, yakni 7 hari. Tentu diperlukan solusi konkret untuk meningkatkan efektivitasnya,” ujar Capt. Hermanta.
Salah satu usulan strategis yang disampaikan adalah penjadwalan ulang kegiatan operasional: ekspor difokuskan pada hari Senin hingga Rabu, sementara impor dilakukan pada Kamis hingga Sabtu. Selain itu, Capt. Hermanta juga menyarankan insentif untuk pengiriman barang ke Singapura pada awal pekan guna meningkatkan arus ekspor.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Kepala KPU Bea dan Cukai Tipe A Tanjung Priok, Direktur Utama PT Pelindo (Persero) Arif Suhartono, Direktur Pengelola PT Pelindo Putut Sri Muljanto, Direktur Utama SPTP M. Adji, Direktur Operasi PT IPC TPK Ahmad Mimbar, Executive General Manager Pelindo Regional 2 Tanjung Priok Adi Sugiri, serta sejumlah stakeholder pelabuhan lainnya.
“Kunjungan kerja ini diharapkan menjadi momentum sinergi antar instansi untuk mewujudkan ekosistem logistik pelabuhan yang efisien, kompetitif, dan adaptif terhadap tantangan global,” tutup Capt. Hermanta. (Karnali Faisal)