Batubara, Mediatrans.id – PT Prima Multi Terminal (PMT) sukses mencatatkan lonjakan arus petikemas sebesar 10 persen pada April 2025, memicu optimisme terhadap kinerja pelabuhan nasional. Total volume mencapai 210.605 TEUs, naik tajam dari 190.635 TEUs pada periode yang sama tahun lalu.
Peningkatan signifikan ini menjadi bukti nyata bahwa terminal petikemas lokal mampu bersaing dan dipercaya dunia industri. PMT, anak usaha PT Pelindo Terminal Petikemas, mengelola terminal strategis seperti Terminal 1 Belawan dan Terminal 2 Kuala Tanjung yang menjadi tulang punggung logistik kawasan barat Indonesia.
“Pertumbuhan ini bukan sekadar angka, tapi buah dari transformasi besar-besaran di sistem operasional dan layanan kami,” tegas Plt. Dirut PMT, Syamsuddin, Selasa (21/5). Ia menambahkan, optimalisasi layanan dan digitalisasi menjadi kunci keberhasilan PMT mengerek kinerja terminal secara signifikan.
Terminal 1 Belawan sendiri mencatat lonjakan volume hingga 11 persen, dari 170 ribu menjadi 189 ribu TEUs. Sementara Terminal 2 Kuala Tanjung tumbuh stabil 3 persen, dari 19 ribu menjadi 20 ribu TEUs.
Kinerja ini tak lepas dari tren pemulihan ekonomi nasional dan meningkatnya aktivitas ekspor-impor. PMT dinilai sukses memanfaatkan momentum tersebut dengan penguatan infrastruktur, layanan modern, serta penerapan standar keselamatan internasional.
Sebagai bagian dari ekosistem Pelindo pascamerger, PMT menjadi garda depan dalam mendukung efisiensi logistik nasional dan konektivitas antarwilayah. Fokus utama mereka adalah menciptakan terminal petikemas yang terintegrasi, aman, dan berdaya saing global.*(MT-02/R)